Semangat Mengajarkan Sunnah: Amal Jariyah yang Tak Terputus

Mengajarkan ilmu, terutama ilmu agama, adalah salah satu bentuk amal yang pahalanya terus mengalir meskipun seseorang telah meninggal dunia. Syaikh Muhammad bin Sholih al-Utsaimin rahimahullah menegaskan bahwa setiap ilmu yang kita sampaikan dan dimanfaatkan oleh orang lain akan menjadi ladang pahala yang tidak terputus.

Mengajarkan Sunnah, Meskipun Hal Kecil

Banyak orang berpikir bahwa ilmu yang bermanfaat haruslah sesuatu yang besar atau kompleks. Padahal, mengajarkan sunnah Nabi, meskipun hal yang tampak sederhana seperti tata cara shalat sunnah, dzikir, atau doa sehari-hari, dapat menjadi amal jariyah bagi kita. Rasulullah ﷺ bersabda:

"Sampaikan dariku walau satu ayat." (HR. Bukhari)

Hadis ini menunjukkan bahwa tidak ada batasan dalam menyebarkan kebaikan. Bahkan jika yang kita sampaikan hanyalah satu sunnah kecil, namun bermanfaat bagi orang lain, maka kita telah berkontribusi dalam menyebarkan ajaran Nabi.

Keutamaan Ilmu yang Bermanfaat

Salah satu amal yang tidak terputus meskipun seseorang telah meninggal adalah ilmu yang bermanfaat. Sebagaimana disebutkan dalam hadits:

"Apabila manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak shalih yang mendoakannya." (HR. Muslim)

Dari hadits ini, jelas bahwa ilmu yang kita ajarkan akan terus memberikan pahala, asalkan masih ada yang mengamalkannya. Oleh karena itu, penting bagi setiap Muslim untuk terus berbagi ilmu, meskipun hal yang diajarkan terlihat ringan.

Bagaimana Cara Mengajarkan Sunnah?

  1. Melalui Perbuatan

    • Memberikan contoh nyata dalam menjalankan sunnah, seperti menjaga shalat sunnah rawatib, membaca doa-doa harian, atau berakhlak baik dalam keseharian.

  2. Melalui Lisan

    • Menyampaikan hadits-hadits Nabi kepada keluarga, sahabat, atau siapa pun yang berinteraksi dengan kita.

  3. Melalui Tulisan

    • Menulis artikel, buku, atau sekadar berbagi pesan singkat tentang ilmu agama yang bermanfaat.

  4. Melalui Media Sosial

    • Memanfaatkan platform digital untuk menyebarkan kebaikan, baik melalui postingan singkat, video, atau diskusi keislaman.

Kesimpulan

Mengajarkan sunnah Nabi ﷺ, meskipun terlihat ringan, memiliki dampak besar dalam kehidupan seseorang. Pahala dari ilmu yang diajarkan tidak akan terputus, selama ilmu tersebut masih dimanfaatkan oleh orang lain. Oleh karena itu, mari kita terus bersemangat dalam menyebarkan ajaran Islam dan mengajarkan sunnah Rasulullah ﷺ, agar kita bisa mendapatkan keberkahan serta pahala yang terus mengalir hingga akhirat.

0 Response to "Semangat Mengajarkan Sunnah: Amal Jariyah yang Tak Terputus"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel